Cara Menghindari Error Saat Instal Game dan Aplikasi

Cara Menghindari Error Saat Instal Game dan Aplikasi - Pada tutorial kali ini saya ingin sedikit berbagi bagaimana cara mengatasi berbagai error yang sering terjadi saat pengintalan sebuah aplikasi pada perangkat Windows, entah itu saat install aplikasi ataupun pada saat menjalankan aplikasi tersebut. Semakin banyak aplikasi yang kita install, tidak sedikit pula pendukung yang harus kita ketahui agar aplikasi tersebut bisa berjalan dengan lancar.

Oleh karena itu, pada artikel ini saya akan mencoba berbagi berbagai aplikasi pendukung atau settingan yang harus dilakukan pada saat menjalankan sebuah software di Windows 10 atau sistem operasi dibawahnya.

Metode pertama

Install aplikasi pendukung agar kamu terhindar dari berbagai error saat penginstalan aplikasi atau proses penginstalan game. Aplikasi apakah itu!.

Aplikasi DirectX

Bagi kamu yang senang bermain game, DirectX ini yang paling sering dipakai untuk bermain game dilaptop agar kamu semakin nyaman. Fasilitas ini diberikan oleh Microsoft agar pada saat bermain ataupun memutar sebuah media bisa berjalan dengan mulus dan efisien, dan meningkatkan pengalaman multimedia secara keseluruhan.

Net Framework

Tidak jauh berbeda dengan Directx, kebutuhan kamu untuk Net Framework ini adalah sebuah keharusan, pasalnya mau itu aplikasi komersial maupun dari Microsoft itu sendiri, banyak bergantung pada .Net ini. Karena dengan adanya .Net ini, proses installasi kamu akan semakin lancar dan cepat.

Tidak hanya sampai disitu, pada saat kamu melakukan update pada Windows, pertama yang meminta persetujuan kamu untuk diupdate adalah Net Framework ini. Seperti hal nya sebuah paket, Windows kita tidak akan berjalan seperti mestinya tanpa adanya Net Framework. Menurut saya tidak berlebihan, karena memang seperti itu kenyataannya.

Microsoft Visual C++

Menurut Liputan6.com, secara garis besar adalah pendukung kinerja sebuah software yang dijalankan menggunakan bahasa pemrograman. Saya pribadi sangat merasakan kenyamanan nya saat Visual C++ ini berada didalam daftar instalan control panel.

Bagi kamu yang menggunakan windows mungkin sudah tidak aneh lagi dengan banyak nya versi yang terinstal pada perangkat, namun itu bukan sebuah kebetulan, karena versi spesifik dari Visual C++ ini akan bergantung pada versi bit yang kamu gunakan saat ini.

Menurut saya itu akan sangat membantu karena pada saat menemukan kasus seperti kita mempunyai laptop yang spesifikasi rendah, kamu bisa install aplikasi dengan versi 32 bit, walaupun versi yang kamu gunakan adalah versi 64 bit.

Dari ketiga aplikasi tersebut, kamu bisa unduh link nya dibawah:

Download

dan untuk DirectX 12 bisa kamu unduh di bawah:

Download

Metode kedua

Untuk aplikasi pendukung saya rasa itu sudah cukup, tinggal kamu sesuaikan dengan versi yang kamu gunakan. Untuk metode selanjutnya, yaitu kamu harus menyeting beberapa pengaturan agar pesan error bisa terhindar pada saat kamu membuka atau instal sebuah aplikasi.

Beberapa error yang sering saya temukan adalah “Instruction at Referenced Memory Could Not Be Read” eror, masalah tersebut bisa terjadi pada kamu menjalankan aplikasi pada saat terhubung dengan internet. Entah itu game, ataupun aplikasi desain grafis seperti Adobe Illustrator dan Adobe Photoshop.

Kemudian ada beberapa alasan kenapa error tersebut muncul.

• File system yang rusak
• Masalah dengan Bios
• Aplikasi yang berjalan dilatar belakang atau program yang akan dijalankan
• Infeksi virus
• Masalah dengan Motherboard
• Pengaturan NVIDIA yang salah
• Beberapa driver yang sudah kadaluwarsa

Cara mengatasi “Instruction at Referenced Memory Could Not Be Read”

Sejauh ini cara mengatasi error tersebut adalah menambah memori virtual pada perangkat lunak. Seringkali ada aplikasi yang bisa memakan banyak memori saat digunakan, dan tentunya akan menyebabkan crash dan berakibat patal.

Bagi kamu yang mengalami masalah tersebut, simak tutorialnya dibawah ini:

Menambah Virtual Memori

Klik kanan pada This PC kemudian pilih Properties

Pada control panel pilih Advanced system setting

Pilih Advanced kemudian tekan setting

Pilih Advanced lalu Change

Hilangkan ceklis pada “Automatically manage and select custom” dan pilih Costum size

Pada tahap ini kamu tambahkan memori virtual pada kolom Initial Size dan Maximum Size. Kemudian sesuaikan.

Catatan:

1 TB = 1024 GB

1 GB = 1024 MB

1 MB = 1024 KB

Jika dalam kasus kamu mau menambahkan 2 gb, tinggal kamu kali dua saja. Gampang kan.

Setelah itu klik Set lalu OK. Apply dan OK.

Itulah beberapa metode yang sering saya lakukan pada saat terjadinya error pada system operasi Windows. Sekian untuk artikel sederhana ini, Terima kasih